JOMBANGKU.com – Merespon tantangan disrupsi pada bidang akuntansi dan peningkatan mutu pendidikan, Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) Akuntansi SMK Negeri dan Swasta se Kabupaten Jombang pelatihan bertajuk “Pelatihan Accurate Online dan Sertifikasi Certified Data Entry (CADE)”.
Pelatihan yang terselenggara atas kolaborasi antara MGMP Akuntansi SMK dengan Ultima Tekno Solusindo tersebut dilaksanakan di SMK PGRI 1 Jombang, pada Senin (8/7/2024) hingga Rabu (10/7/2024).
Ketua MGMP Akuntansi SMK Kabupaten Jombang, Hafis Muaddab mengungkapkan, pelatihan diikuti 30 orang peserta yang berasal dari 2 sekolah negeri dan 11 SMK Negeri/Swasta se Kabupaten Jombang.
Dia mengatakan, output yang diharapkan dari pelatihan adalah terdapat 30 instruktur CADE yang akan menjadi ujung tombak penerapan pembelajaran komputer akuntansi berbasis accurate online di SMK se Kabupaten Jombang.
Menurut Hafis, kegiatan itu juga sekaligus sebagai persiapan LKS Akuntansi Berbasis Accurate Online di tingkat Kabupaten Jombang pada tahun 2024. Sebab, lanjut dia, LKS Jawa Timur dan Nasional sudah berbasis Accurate Online.
Dijelaskan, untuk saat ini, pelatihan yang melibatkan para guru bidang akuntansi itu sangat penting dilaksanakan, sebab selama ini pembelajaran komputer akuntansi SMK masih berbasis MYOB.
“Padahal hampir tidak ada UMKM di Kabupaten Jombang yang menggunakan software ini untuk melakukan pencatatan keuangan,” ungkap Hafis.
“Mayoritas UMKM menggunakan Accurate Online, sehingga sangat sayang jika lulusan SMK tidak diberikan keterampilan komputer akuntansi SMK berbasis accurate,” lanjut dia.
Sebagai informasi, accurate adalah software akuntansi yang diperuntukan bagi usaha kecil menengah (UKM) yang dibuat secara terpadu dari beberapa modul.
Software tersebut dikembangkan oleh putra-putri Indonesia yang tergabung di PT Cipta Piranti Sejahtera. Perusahaan yang juga dikenal dengan nama CPSSoft International tersebut berlokasi di daerah Jakarta barat.
Peningkatan Mutu Lulusan SMK
Kegiatan bertajuk “Pelatihan Accurate Online dan Sertifikasi Certified Data Entry (CADE)” yang diikuti 30 guru SMK tersebut juga dihadiri oleh Ryanti Hasna Fadhila, anggota Tim Edukasi PT Ultima Tekno Solusindo, serta Direktur PT Ultima Tekno Solusindo, Rinaldi Pramudito.
Dalam kesempatan itu, Rinaldi Pramudito menyampaikan program kemitraan PT Ultima Tekno Solusindo dan kelas industri untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), beserta manfaat yang bisa didapatkan.
Manfaat pertama, ungkap dia, yakni meningkatkan mutu lulusan. Menurutnya, sangat penting bagi lulusan SMK untuk menguasai aplikasi Accurate Online mengingat saat ini jumlah UMKM di Indonesia yang menggunakan Accurate Online sangat banyak.
“Jadi penting bagi siswa SMK untuk menguasai aplikasi Accurate Online. Sehingga saat mereka lulus, akan cepat terserap bekerja di sektor keuangan UMKM dan industri lain,” ujar Rinaldi.
Manfaat kedua, ungkap Rinaldi, bisa diperoleh para guru yang telah mengikuti Uji Sertifikasi Profesi CADE. Menurut dia, selain peningkatan kualitas guru, gelar “CADE” juga dapat ditambahkan sebagai gelar akademik. Hal ini pun sudah lazim berlaku bagi akademisi di Universitas dan praktisi industri.
Kemudian manfaat kemitraan berikutnya, yakni keterlibatan PT Ultima Tekno Solusindo dalam acara guru tamu industri SMK dan pelatihan guru-guru secara berkelanjutan.
“Untuk SMK sendiri dapat membuka klinik UMKM sehingga kehadiran SMK berkontribusi positif bagi perkembangan ekonomi dan keuangan di lokalnya masing-masing,” tambah Rinaldi.
Untuk diketahui, acara pelatihan ini mencakup beragam topik berlangsung selama 3 hari. Pada hari pertama, diberikan materi mulai dari setting database accurate online, serta pencatatan transaksi penjualan/pembelian.
Kemudian, ada materi input data persediaan/aktiva tetap dan jurnal penyesuaian, hingga penyajian pelaporan keuangan.
Sedangkan pada hari kedua, dilakukan try out uji sertifikasi CADE sebagai persiapan uji sertifikasi pada hari terakhir.
Pada saat tryout, para peserta juga mendapatkan kesempatan untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman, yang secara kolektif akan memberikan dampak positif pada pembelajaran di kelas.
Hafis Muaddab berharap, pelatihan dan try out uji sertifikasi CADE akan memberikan nilai tambah bagi lulusan SMK.
Tak lupa, pihak MGMP Akuntasi SMK juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dan membantu dalam pelatihan, khususnya kepada Kepala SMK PGRI 1 Jombang, Hj. Sudarti.
“Semoga ke depan pendidikan SMK di kabupaten Jombang akan terus meningkat kualitasnya,” ujar Hafis Muaddab. (Red/*)