Seluruh Desa di Jombang Terkoneksi Wifi Internet Gratis, Termasuk Dua Wilayah Terpencil

JOMBANGKU.com – Sebanyak 306 Desa dan Kelurahan di Kabupaten Jombang, telah terkoneksi dan mendapatkan akses Wifi Internet gratis yang disediakan Pemerintah Kabupaten Jombang.

Itu berarti, seluruh wilayah kelurahan dan desa-desa di Kabupaten Jombang kini telah tersambung internet, termasuk dua wilayah terpencil di wilayah Kecamatan Plandaan.

Kondisi tersebut diungkapkan Bupati Jombang Warsubi, saat peluncuran program “Wifi Rakyat”, di Taman Kebon Ratu Jombang, Kamis (15/5/2025).

Warsubi mengatakan, sebagai bagian dari pelaksanaan program 100 hari kerja pasangan Warsubi – Salmanudin, selaku Bupati – Wakil Bupati Jombang periode 2025 – 20230, pihaknya telah telah memastikan tersedianya Wifi di seluruh desa dan kelurahan.

Selain desa dan kelurahan, fasilitas Wifi Rakyat sebagai sarana mengakses internet gratis bagi warga Jombang, juga tersedia di 6 taman kota di Kabupaten Jombang.

“Bahkan untuk kawasan blankspot seperti Dusun Kedungdendeng dan Desa Jipurapah, yang sebelumnya sulit terjangkau sinyal, kini sudah bisa menikmati koneksi internet,” ungkap Warsubi.

Ia menjelaskan, penyediaan wifi rakyat untuk akses internet gratis, dimaksudkan untuk pemerataan akses digital kepada seluruh warga Kabupaten Jombang.

“Kami ingin membuka akses digital yang merata, agar seluruh masyarakat, tanpa terkecuali, bisa terhubung dengan dunia luar,” ujar Warsubi.

Dengan pemerataan jaringan internet di seluruh desa dan kelurahan, Warsubi meyakini jika kondisi tersebut bakal memberi kontribusi positif bagi dunia pendidikan.

Dialog antara Buoati Jombang Warsubi dengan warga Desa Jipurapah, Plandaan, saat peluncuran Wifi Rakyat

Selain itu, ketersediaan jaringan internet yang mampu menembus ke pelosok desa akan mendukung usaha pengembangan UMKM, serta mendukung UKM naik kelas.

“Internet gratis ini akan sangat membantu dunia pendidikan, mempermudah akses belajar daring bagi siswa-siswi di desa, dan juga mendukung umkm serta pelaku usaha kecil untuk naik kelas melalui pemasaran digital,” kata Warsubi.

Sebagai informasi, selain peluncuran Wifi Rakyat, Bupati Jombang Warsubi dalam kesempatan yang sama juga meluncurkan program Gerakan 1 Pernikahan 1 Pohon, Mandor Jalan dan Normalisasi Saluran, serta Jombang Berdayakan Peternak Rakyat.

Gerakan 1 pernikahan 1 pohon merupakan program penanaman pohon bagi pasangan calon pengantin, yang dilaksanakan bersama dengan Kementerian Agama, sebelum pasangan calon pengantin melangsungkan pernikahan.

Adapun Mandor Jalan dan Normalisasi Saluran, merupakan tim yang dibentuk untuk mempercepat penanganan kerusakan jalan, serta melakukan normalisasi sungai untuk mencegah banjir.

Sedangkan Jombang Berdayakan Peternak Rakyat merupakan program pembinaan terhadap para peternak untuk mendukung peningkatan perekonomian rakyat.

Keempat program yang dilaunching Bupati Warsubi, merupakan bagian dari program 100 hari kerja pasangan Warsubi – Salmanudin, selaku Bupati – Wakil Bupati Jombang periode 2025 – 20230. (Rai/Red)