JOMBANGKU.com-Sebagai salah satu keluarga pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Cabup (calon bupati) Jombang Hj Mundjidah Wahab, ternyata tidak hanya dikenal religius namun juga gemar menonton konser musik.
Hal tersebut menampik adanya kabar bahwa sosok Ketua Muslimat Kabupaten Jombang ini yang anti akan konser, tak tanggung-tanggung kerap kali Mundjidah menonton penyanyi dan grup musik favoritnya hingga ke Senayan, Jakarta.
“Iya, waktu masa saya itu ada (penyanyi) Titiek Puspa, ada Tiga Dara, dan lainnya. Setiap ke Jakarta pasti saya lihat jadwal konser, ada apa di Senayan itu datang, saya kesana,”
Hal tersebut diungkapkan Mundjidah saat menjawab pertanyaan seorang pemuda bernama Zawawi dalam forum pertemuan anak-anak muda di kawasan pasar Mojoagung, Jombang, Sabtu (2/11/2024) sore.
Saat itu, Zawawi menanyakan terkait jarang konser musik dan hanya salawatan saat era kepemimpinan Bupati-Wakil Bupati Mundjidah Wahab-Sumrambah. Mundjidah menjawab jika Pemkab Jombang sudah memfasilitasi dengan menghadirkan Denny Caknan.
“Untuk konser kita sudah fasilitasi dan kita sudah ada Denny Caknan, bahkan waktu dan tanggalnya juga sudah,” katanya.
Akan tetapi pada saat mendekati berlangsungnya konser tersebut, terdapat kendala-kendala yang harus diantisipasi seperti penularan covid-19 saat itu juga rawan akan adanya kericuhan sehingga dengan berat hati harus dibatalkan.
Sebagai sosok yang juga mendukung kreatifitas anak muda di bidang seni musik, Mundjidah menegaskan tidak pernah menolak adanya konser musik di Jombang, meski berlatarbelakang pesantren.
“Jadi jangan terus saya orang pondokan, anti konser, enggak, saya dari muda itu senang kok, sampai ke Senayan,” kata Mundjidah.
Nantinya saat terpilih kembali menjadi Bupati Jombang bersama Sumrambah sebagaimana Wakil Bupati Jombang, Mundjidah memastikan kepemimpinan periode kedua tetap komitmen jalankan program-program yang harus diselesaikan.
Tak hanya itu, Mundjidah-Sumrambah akan mendukung pertumbuhan ekonomi kreatif, mereka juga akan memfasilitasi kreatifitas anak-anak muda dibidang kesenian dan kebudayaan.
