JombangKu.com – Setelah menunggu beberapa waktu, PT Sarana Indo Pangan bergerak di bidang Rumah Pemotongan Ayam (RPA) sudah melakukan sosialisasi kepada warga Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang.
Bukan tanpa sebab pasalnya PT Sarana Indo Pangan yang mana mendirikan Rumah Pemotongan Ayam (RAP) berdomisili di Desa Kesamben. Namun radiusnya sangat dekat dengan pemukiman penduduk warga Watudakon, berjarak sekitar 75 meter.
Alex perwakilan PT Sarana Indo Pangan mengatakan ketika sosialisasi pada perwakilan warga Watudakon pada 15 Agustus 2023 bahwa sebelumnya sudah dilakukan sosialisasi pada warga Kesamben dahulu baru Desa Watudakon.
“Terimakasih telah diberi kesempatan bertabayyun untuk memperkenalkan diri, kami perwakilan dari perusahaan RPA dengan begini pada nantinya kita bersama bersinergi guna meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar Desa Kesamben juga Watudakon,” terangnya kala itu.
Sementara, Kepala Dusun Watudakon Arif Budiaji menjelaskan bahwa pihaknya bersama RT/RW mempersilahkan PT Sarana Indo Pangan untuk melakukan kegiatan pembangunan RPA agar bisa membantu ekonomi warga sekitar.
“Kami selama ini mempersilakan pembangunan, tapi dengan adanya sosialisasi ini maka kami sebagai warga sangat merespon positif PT Sarana Indo Pangan melanjutkan pembangunan,” jelasnya.
Diakui olehnya memang ada kesepakatan bersama antara Desa Watudakon, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Jombang dengan PT Sarana Indo Pangan agar tidak timbul polemik dikemudian hari.
“Kesepakatannya, ya normatif tidak ada yang memberatkan perusahaan, sudah kita jalin komunikasi yang baik, dari perusahaan katanya sudah menjalin komunikasi dan sosialisasi dengan Desa Kesamben, dan kami (Watudakon, red) memang sangat dekat dengan RPA juga sudah dilakukan sosialisasi. Ya kita dukung agar RPA segera berdiri,” lanjut Arif Kasun Watudakon.
Seperti diketahui kegiatan sosialisasi tersebut selain dari perwakilan PT Sarana Indo Pangan dihadiri oleh Kapala Desa (Kades), perangkat desa, BPD Desa Watudakon dan RT/RW Dusun Watudakon juga dari Babinkamtibmas dan Babinsa Desa Watudakon. (Red/HR)
