JOMBANGKU.COM – Fasilitas umum (Fasum) tempat pemasangan spanduk atau banner di pertigaan Jalan Kusuma Bangsa dengan Jalan RE Martadinata atau utara Taman Makam Pahmawan (TMP), Desa Kepatihan , Kecamatan/ Kabupaten Jombang, tak terawat.
Pantauan di lokasi, kondisi Fasum dua sisi berbahan besi masing-masing 3 rangka ini, tampak kosong alias tidak ada spanduk atau banner terpasang. Hanya menyisakan sejumlah potongan tali tampar sebagai pengikat dua sisi spanduk.
Sedangkan, lempengan seng yang berbentuk kalimat “Jadikan Jombang Beriman”, berposisi di atas dan tertempel di antara besi membentang, juga tak ada geliat upaya peremajaan. Kondisinya berkarat.
“Lama nggak dicat atau diperbaiki,” kata seorang warga yang saat itu berteduh dari hujan di sekitaran lokasi, Senin (7/12/2020).
Ia mengaku khawatir, dengan kondisi fasum yang tak terawat itu. Mengingat, kondisi hujan disertai angin pada Senin siang menjelang sore itu. “Ya khawatir aja terhempas angin. Dari kondisi itu, sepertinya tidak ada perawatan sama sekali,” sambungnya.
Kepala Desa (Kades) Kepatihan, Erwin Pribadi saat dikonfirmasi terkait hal ini menyatakan, fasum tersebut bukan wewenang Pemerintah Desa (Pemdes). Ia juga tidak mengetahui, apakah itu wewenang Dinas Perhubungan atau Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Jombang.
“Pokoknya Pemkab. Kalau (wewenang) desa bukan. Mungkin Dishub, bias juga Dinas Perijinan,” jawabnya melalui nomor WhatsApp-nya, Senin (7/12).
Hanya saja, Kepala DPMPTSP, Ilham Hero Koentjoro, belum bisa dikonfirmasi. Dihubungi melalui pesan WhatsApp-nya, masih centang satu hingga berita ini diuggah. (va/an)
