PWI Jombang Gelar Workshop Jurnalisme Ramah Anak dan Perempuan

Workshop Jurnalisme Ramah Anak

JOMBANGKU.com – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jombang, menggelar Workshop Jurnalisme perspektif perlindungan perempuan dan anak, di Green Red Hotel Syariah, Jumat (17/6/2022).

Ketua PWI Jombang, Sutono mengatakan. kegiatan tersebut bertujuan untuk untuk memberi bekal dan meningkatkan SDM para wartawan di Kabupaten Jombang, terutama insan pers yang tergabung sebagai anggota PWI.

Dia menjelaskan, maraknya kasus perempuan dan anak yang berhadapan dengan hukum, juga melatarbelakangi kegiatan ini. Banyaknya kasus yang melibatkan perempuan korban kekerasan seksual dan kasus anak berhadapan dengan hukum yang publikasinya terkadang kurang ramah, menjadi salah satu pokok bahasan dalam kegiatan tersebut.

Sisi vulgar memang cukup menarik perhatian banyak khalayak sehingga terkadang, ada wartawan ataupun media massa yang lupa untuk menjaga identitas atau petunjuk yang mengarah pada terungkapnya sosok korban.

“Workshop jurnalisme ini mempertemukan wartawan anggota PWI atau wartawan yang bertugas di wilayah Kabupaten Jombang dengan pakar dan praktisi yang selama ini konsen pada isu perlindungan perempuan dan anak, serta pakar atau praktisi yang memiliki pengalaman mumpuni dalam kerja-kerja jurnalistik,” ungkap Sutono.

Sutono menambahkan, workshop tersebut ditekankan pada upaya menguatkan peran media agar mengedepankan perlindungan anak dan perempuan dalam setiap produk jurnalistik yang dihasilkan.

“Tujuan workshop ini bertujuan yakni membekali wartawan melalui sosialisasi dan edukasi isu perlindungan anak dan perempuan dalam bingkai media, meningkatkan pemahaman wartawan tentang pentingnya menjalankan jurnalisme ramah anak, mendorong wartawan lebih peka terhadap isu-isu perlindungan anak dan perempuan, meningkatnya wawasan dan keterampilan wartawan dalam peliputan dan penyajian karya jurnalistik yang ramah pada isu anak dan perempuan,” pungkas Sutono.

Sesi pertama diawali pemaparan oleh Mohamad Sholahuddin,SH,MH selaku Advokat, Aktivis Perlindungan Perempuan dan Anak dengan tema “Pengaruh Pemberitaan media massa dalam upaya melindungi hak anak dan perempuan korban kekerasan”.

Tampak hadir dalam workshop hari pertama yakni Staf Ahli Bupati Murti Cahyani, Kepala Dinas Kominfo Budi Winarno, Olivia WCC Jombang. (HAR/Red)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *