JOMBANGKU.COM – Hoaks Vaksin Covid-19 buatan Sinovac hanya digunakan untuk uji klinik membuat heboh masyarakat Indonesia.
Hal tersebut karena dalam kemasan vaksin Sinovac yang beredar tertulis only for clinical trial mengandung sel vero, virus hidup, serta bahan dasar berbahaya seperti boraks, formalin, aluminium, merkuri dan lain sebagainya.
Faktanya informasi tersebut tidak benar, seperti dikutip JombangKu.com dari laman resmi Covid-19.
Juru bicara vaksin Covid-19 PT Bio Farma Bambang Herianto menyampaikan klarifikasi, kemasan vaksin yang didistribusikan ke masyarakat dalam proses vaksinasi berbeda dengan yang digunakan untuk keperluan uji klinik seperti pada foto yang beredar.
Vaksin Covid-19 buatan Sinovac tidak mengandung sel vero. Perlu diketahui sel vero hanya digunakan sebagai media kultur saat menyiapkan bahan baku vaksin. Sel vero juga tidak akan terbawa dalam proses akhir pembuatan vaksin.
Bambang menegaskan, vaksin buatan Sinovac juga tidak mengandung bahan seperti boraks, formalin, merkuri serta tidak mengandung pengawet.
Vaksin yang akan digunakan untuk masyarakat Indonesia telah melalui tahapan pengembangan dan serangkaian uji yang ketat di bawah pengawasan BPOM serta memenuhi standar internasional. Dipastikan vaksin Covid-19 telah terjamin kualitas, keamanan dan efektifitasnya.*(Alv/JK)
